Bisakah Kita Membangun Baju Besi Iron Man?
Image Source: https://mkroshana.medium.com/
Ketika Marvel Studios merilis Iron Man pada tahun 2008, film ini menjadi sensasi di kalangan penggemar komik, pecinta film, dan para insinyur. Kostum Iron Man adalah salah satu gadget paling keren dan ikonik dalam sejarah film. Banyak insinyur mekatronika yang terinspirasi oleh adegan Tony Stark membangun kostumnya, termasuk saya sendiri. Namun, dengan teknologi saat ini, bisakah kita benar-benar membuat baju besi Iron Man?
Dalam artikel ini, kita akan membahas kemungkinan pembuatan versi realistis dari Mark III, yaitu kostum berwarna merah dan emas yang ikonik. Sayangnya, hukum fisika tidak memungkinkan kita membuat replika yang benar-benar identik. Namun, dengan beberapa kompromi dan alternatif, kita dapat mencoba membangun beberapa sistem utama dari kostum tersebut.
Sumber Daya Energi
Sumber daya utama baju besi Iron Man adalah arc reactor, yang pada dasarnya adalah reaktor fusi. Teknologi ini menghasilkan energi dengan cara yang sama seperti matahari dan bintang—melalui reaksi fusi nuklir. Reaksi ini terjadi ketika inti atom bergabung dan melepaskan energi panas dalam jumlah besar.
Mengapa fusi nuklir dipilih? Karena metode ini memiliki kepadatan energi yang sangat tinggi. Tetapi ada kendala besar: untuk menciptakan reaksi ini, kita membutuhkan suhu sekitar 150 juta derajat Celsius—10 kali lebih panas dari inti matahari! Selain itu, reaktor fusi saat ini mengonsumsi lebih banyak energi daripada yang dihasilkannya, yang berarti versi miniatur seperti yang digunakan Tony Stark saat ini masih mustahil untuk dibuat.
Namun, ada alternatif. Massachusetts Institute of Technology (MIT) telah mengembangkan reaktor fusi Alcator C-Mod, yang lebih kecil dibandingkan reaktor fusi konvensional. Biasanya, reaktor fusi berdiameter 3-9 meter, tetapi Alcator C-Mod berhasil diperkecil menjadi sekitar 1 meter. Dengan asumsi bahwa reaktor fusi suatu saat bisa menghasilkan energi bersih dan cukup kecil, kita bisa menjadikannya sebagai sumber daya versi realistis dari arc reactor. Hanya saja, ukurannya mungkin lebih seperti ransel besar ketimbang reaktor mungil di dada seperti di film.
Sistem Penerbangan
Salah satu fitur utama dari baju besi Iron Man adalah kemampuannya untuk terbang. Dalam film, Tony Stark menggunakan repulsor di tangan dan kaki yang tidak berfungsi seperti mesin jet biasa. Dalam film, teknologi ini disebut menggunakan sinar muon.
Muon adalah partikel subatom yang lebih kecil dari atom dan dapat ditemukan di atmosfer atas bumi. Dalam teori di film, repulsor Iron Man menciptakan plasma dengan memanaskan udara menggunakan energi dari arc reactor, lalu menembakkan sinar muon untuk menciptakan gaya dorong.
Sayangnya, ada kendala besar: muon memiliki umur sangat pendek, hanya sekitar sepersejuta detik. Selain itu, produksi muon memerlukan pemercepat partikel, seperti Large Hadron Collider di Swiss yang panjangnya mencapai 27 km. Namun, peneliti dari SLAC National Accelerator Laboratory telah berhasil mengembangkan pemercepat partikel mini dengan ukuran 30 cm. Dengan asumsi kita bisa mengecilkan teknologi ini lebih jauh, kita mungkin bisa membuat repulsor versi realistis. Namun, perangkat ini akan jauh lebih besar daripada repulsor di tangan dan kaki Iron Man dalam film.
Masa Depan Teknologi Iron Man
Jadi, apakah kita bisa membangun baju besi Iron Man? Dengan teknologi saat ini, belum sepenuhnya mungkin, tetapi beberapa komponennya bisa dibuat dalam bentuk alternatif yang lebih realistis.
Namun, ada pertimbangan lain yang lebih penting: etika. Iron Man bukan hanya baju besi canggih, tetapi juga senjata mematikan. Dalam tangan yang salah, teknologi ini dapat digunakan untuk tujuan yang merugikan manusia. Oleh karena itu, ketika teknologi terus berkembang, kita harus memikirkan konsekuensi moral dari penciptaan perangkat seperti ini.
Meskipun saat ini kita belum bisa mereplikasi baju besi Iron Man sepenuhnya, kita telah melihat bahwa beberapa aspeknya tidak terlalu jauh dari kenyataan. Siapa tahu, dalam beberapa dekade mendatang, ilmuwan dan insinyur mungkin akan menemukan cara untuk mewujudkannya. Bagaimana menurut Anda?
Sumber: https://www.omniscimag.com/can-we-build-the-iron-man-suit
Comments :