r1

Dewasa ini, energi yang dapat diperbaharui menjadi bahan penelitian yang dibutuhkan karena menipisnya persediaan energi yang tidak dapat diperbaharui. Panel surya atau sistem photovoltaic yang dapat mengambil energi dari cahaya matahari menjadi energy listrik. Sistem photovoltaic memiliki dua kendala, yaitu, efisiensi konversi oleh panel surya masih kecil (lebih kecil dari 17% pada saat kondisi penyinaran yang sedikit) dan daya yang dihasilkan oleh panel surya berubah-ubah bergantung kepada kondisi cuaca (penyinaran dan suhu). Untuk itu ingin diimplementasikan sebuah teknik Maximum Power Point Tracking (MPPT) dimana teknik ini akan mengambil daya maksimum dari panel surya tanpa bergantung pada kondisi penyinaran. Teknik MPPT ini menggunakan algoritma Perturb and Observe (P&O) kemudian diimplementasikan pada charge controller yang dibuat. Charge Controller berfungsi untuk memindahkan daya dari solar panel ke Batterai 12V. Salah satu hasil penelitian ini adalah perbandingkan penggunaan MPPT dengan tanpa MPPT (directly). Sistem ini mampu mendapatkan energi lebih tinggi 20,73% sedangkan penelitian sebelumnya hanya mampu mencapai 15,04%. Efisiensi LED driver dapat mencapai 91,9% dengan arus yang dapat dijaga konstan sebesar 1,05 ampere.

r2

Spesifikasi Charge Controller:

  • Mikrokontroler AVR ATTiny861A  digunakan sebagai pusat kontrol sistem.
  • Bahasa pemograman C digunakan sebagai perangkat lunak pada mikrokontroler ATTiny861A.
  • Menggunakan teknik MPPT.
  • Memiliki fitur overcharged protection.
  • Self consumption 1100mW.